BUAH SEMANGKA TANPA BIJI


 







Buah semangka yang tidak ada bijinya.

Seperti yang kita tahu buah semangka memang berisi biji,dan Pernah kah kalian melihat semangka yang tidak memiliki biji? Kali ini saya akan memberi tahu bagaimana semangka bisa tidak memiliki biji seperti gambar di atas. 

Buah semangka Mendengar namanya saja sudah terbayang kesegarannya. Semangka memang menjadi salah satu buah  terpopuler di seluruh dunia karena mengandung 91 persen air dan 6 persen gula. Vitamin yang terkandung di dalamnya pun beragam, terutama vitamin C.

Sebetulnya, semangka tanpa biji itu gak benar-benar 'tanpa biji'. Jenis semangka ini tetap memiliki biji, tetapi bentuknya tidak keras dan berwarna hitam seperti kebanyakan biji semangka. Biji semangka jenis ini berwarna putih, dengan lapisan yang lunak. Boleh dibilang versi 'muda'nya biji yang belum mengeras.

Tumbuhnya semangka tanpa biji ini adalah hasil hibrida. Yakni kromosom semangka yang disebut triploid disterilkan, lalu dipisahkan biji-biji yang berwarna hitamnya. 

Biji buah yang masih muda diberi alkaloid yang berasal dari tumbuhan yang disebut colchicine. Obat ini juga digunakan untuk mengobati asam urat lho. Nah, hasilnya adalah bunga buah semangka yang menelurkan dua set kromoson, yang akhirnya membentuk tiga sel kromosom saat diserbuki.

Walaupun memudahkan kita menikmati semangka enak, ternyata hasil hibrida semangka tanpa biji ini justru tidak mampu memproduksi buah dalam jumlah banyak. Padahal, menanam semangka tidaklah mudah. Petani harus membeli biji dengan harga mahal, yang harus dikawinsilangkan secara manual, kemudian harus menanam varietas unggulan yang lain di dekatnya agar terjadi penyerbukan yang baik.

Mau tau bagaimana cara budidaya semangka tanpa biji? Yuk ikuti langkah-langkah berikut:)

  • Mula-mula sediakan benih semangka diploid atau semangka dengan biji. Benih semangka ini kemudian direndam dalam larutan colchicine selama 24 jam, lalu disemai.
  • Setelah muncul tunas, tetesi dengan colchicine 0,05% sebanyak enam kali dalam empat hari pertama. Perlakuan ini akan menghasilkan semangka tetraploid dengan jumlah kromosom 44.
  • Semangka tetraploid yang dihasilkan kemudian ditanam sebagai indukan seleksi. Buah yang dihasilkan semangka ini kemudian bijinya ditanam kembali dan bunganya diserbuki dengan bunga semangka diploid.
  • Penyerbukan dilakukan dengan cara menggabungkan sel telur semangka tetraploid dengan serbuk sari semangka diploid sehingga menghasilkan semangka tanpa biji.

Sumber: 
Diakses pada tanggal 2 September 2020 pukul 14.57 WIB









Komentar